Jujur
deh, kalian pasti setuju kalo makin kesini, kalian makin jarang nonton
televisi?
Jujur
lagi deh, kalian pasti setuju kalo makin kesini, kalian makin sering nonton
Youtube?
Wkwkw
karena kita sama! (Ceritanya percaya diri banget kalian jawabnya setuju).
Well,
aku inget banget jaman dulu kalo jaman dulu buka Youtube itu pasti nyari
video-video stopmotion lirik-lirik lagu wkwkw #pernahalay atau nyari tutorial
dancenya SuperJunior #pernahELF
Sementara
sekarang, peran Youtube jauuh lebih luas dari itu semua. Youtube bisa jadi
sumber informasi yang asik banget, mulai dari life-hacks, diy tutorial, bakal
calon artis-artis yang upload suara emasnya, video-video iklan yang kocak dan
masiiiiih banyak lagi.
Melalui
Youtube kita jadi bisa merasakan seolah-olah kita benar-benar ada di sana
ketika menyaksikan keindahan pesona negeri-negeri di luar sana, bahkan kadang
banyak yang menampilkan talkshow-talkshow kecil2an yang menghibur.
Youtube
hari ini bahkan bisa jadi sumber penghasilan orang-orang yang punya kehidupan
menarik, melalui Vlog.
Yak,
video blog.
Video
blog adalah...ah gak usah dijelasin juga pasti pada ngarti kan?
Video
blog ini salah satu jenis video yang paling banyak diminati di youtube. Mungkin
karena pembawaannya yang santai, kontennya nggak jauh dari kehidupan
sehari-hari, hingga...hingga apa ya?wkwkw.
Tapi...(nah
loh ada tapinya).
Tapi
entah kenapa semenjak Vlog menjamur di Youtube, bahkan kayaknya 5 tahun lagi,
Vlog itu ibarat snapgram deh, yang semua orang mesti upload setiap hari
aktivitas mereka ngapain aja...semenjak saat itu, aku merasa peran vlog ini
secara drastis mengganti peran blog.
Kalau
jaman dulu kita cari tips dan trik masuk kampus A atau B, atau kisah menembus
beasiswa A atau B, atau perjalanan di negeri kangguru, pasti kita (eh nggak tau
deng kalian, tapi aku iya) nyarinya di google. Dan sejurus kemudian, akan
muncul deh beberapa blog yang menampilkan perihal terkait. Kemudian kita akan
dengan senang hati terjun kesana, membaca tulisan.
Saat
itu rasanya, aku jadi termotivasi agar suatu hari bisa seperti kakak-kakak itu,
menuliskan pengalaman luar biasa mereka. Apalagi dengan disisipkan foto-foto
yang indah, jadi makin pengen terbang ke Inggris, misalnya. Kadang-kadang kita
suka inspired sama widget-nya blog orang lain dan jadi penasaran pengen bisa
bikin hal yang sama... Kadang ngerasa terkagum-kagum kalo kursor di laman blog
bisa bergerak cute banget...
Kala
itu pula, sering diadakan giveaway-giveaway yang seru banget karena kita
deg-degan nunggu hasilnya. Atau tiba-tiba pagi-pagi ada teman sekolah yang
nyapa dan ngobrolin tulisan kita malam sebelumnya. Belum lagi ketika kita
ngidam pengen template blog yang cantik banget tapi harus bayar, jadinya nggak
jadi, dan malah iseng-iseng nyoba ngedit HTML Template sendiri wkwkwk...
Semuanya
penuh dengan proses. Nggak instan.
Dulu,
bahkan aku sampai jadi punya semacam sahabat pena, gara-gara blogging. Saling comment
dan saling support satu sama lain. Hingga sekarang by the way. Adikku malah
pernah dapet hadiah khusus dari kwartir pramuka daerahku karena menceritakan
pengalamannya ketika kemah. Pernah juga tiba-tiba ada yang ngechat atau nanya
di askfm dan ngaku tau kita dari blog, pasti kita jadi ngerasa bermanfaat
bangeeettt dan apa yang kita udah tulis itu nggak sia-sia.
Lagi-lagi
semua tentang proses. Nggak instan.
Kemudian
youtube hadir. Emang sih, semua informasi yang sebelumnya ku dapat dengan susah
payah jadi bisa lebih mudah diakses dan lebih real. Tapi entah kenapa aku
justru sedih ketika itu semua malah benar-benar menggantikan proses indahnya
membaca dan menulis yang hanya ada pada blog.
Padahal
esensi dari membaca dan menulis itulah yang sebetulnya makin mendewasakan kita
dalam mencari informasi. Kita nggak sekadar duduk diem sambil pasang headset,
lantas dengerin aja itu mbak2 vlog ngomong apa... tapi kita membaca. Ada proses
berpikir yang lebih jauh disana. Membaca, kemudian memahami.
Dengan
blog pula, aku rasa kita menjadi seorang information
seeker yang bijaksana. Kenapa? Kita nggak akan trigered to comment the
physical appearnce. Yang kita cari ya konten dari blog itu sendiri. Blogger nggak
butuh lipstik yang mahal, kamera yang bagus, atau eksternal mik yang pro buat bisa
share pengalaman... Sementara di youtube, terang aja, nggak sedikit user yang
menghina si vlogger entah kerudungnya, resolusinya, kamarnya, hingga mukanya. Duh,
makin sedih da urang mah.
Apalagi
di youtube, aku sendiri malah ngerasa kemajuan informasi juga dibarengi dengan
degradasi informasi. Misalnya, Challence Video. Aku sampe sekarang aja belom
ngerti tujuannya buat apa? Dan kita seneng aja gitu ngeliatnya? Atau kenapa sih
dengan Youtube kita bisa jadi kepo bgt sama kehidupan orang dan (mungkin) jadi
mengidam-idamkan punya kehidupan yang sama indahnya, sama bahagianya, sama
mewahnya? Padahal, oh maaan, you only see
that person in the frame.
Emang
betul banget bahwa yang namanya teknologi (termasuk didalamnya aplikasi) lagi-lagi
balik ke si penggunanya. Baik Youtube maupun Blog pasti sama-sama bisa
mengundang manfaat atau mudhorot, informasi atau hiburan. Dan nggak bisa ngelak
juga aku bahwa sekarang memang Youtube jadi jauh lebih menarik untuk dinikmati...
Ya, ibarat pilih bikin Indomie Goreng atau goreng mie dari tepung sendiri? Pasti
yang instan kan, lebih cepet beres.
Cumaaa,
yang bikin aku lebih menghargai blog adalah prosesnya.
Keinget
banget aku sama Kak Syafril, salah satu pembina Duta Sanitasi, tentang
pentingnya menulis. Tulis! Tulis! Tulis! Bahkan dimulai dari diari
kecil-kecilan pun nggak apa-apa! Yang penting tulis! Tulis! Tulis! Karena dengan menulis, terhadap dirimu
sendiri, kamu akan terpacu untuk mencari tau informasi lebih.
Makanya,
sederas apapun kancah pervlogan Indonesia saat ini wkwkwkw, aku pengen tetep
bisa nulis di sini. Optimis aja, masih ada kok masyarakat maya yang juga sama
menghargai proses menulis sepertiku.
Ini
cuma opini dini hari... Kalian bebas banget kalo ngerasa nggak sesuai sama
pendapatku,
Much
loves
Rizka
ABOUT THE AUTHOR
Hai kenalin! Gue Rizka, sekarang mahasiswa Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata IPB. Gue sukanya banyak, salah satunya adalah nulis dan makin kesini gue makin menyadari ada banyak hal dalam hidup ini yang kadang perlu dikritisi, didukung, atau disebarluaskan. Makanya blog adalah tempat yang gue rasa tepat untuk menyalurkan semua itu. Sambil sesekali bisa jadi tempat gue berbagi cerita. Salam kenal dan selamat membaca!
Lanjutkan kakak 😁
ReplyDelete